Jumat, Desember 29, 2017

Perjalanan Menyapih ..sang Tandem Mama

❤Menyapih, dari hati ke hati antara Bunda dan Kakak Khalish ❤


Alhamdulillah.. Kisah kasih mengASI-hi diantara saya dan anak pertama saya (kakak Khalish) telah purna. Kakak sayang..ingat selalu ya nak, proses perpisahan mengASI-hi kita karena Allah SWT yang Maha Cinta, Pengasih dan Penyayang. Rasa sayang kami (ayah dan bunda selalu utuh) untuk kakak


Terimakasih sayang, karena kakak lah bunda belajar menjadi pejuang ASI saat hamil kedua dan Alhamdulillah diperkenankan menyusui kakak dan dedek (tandem nursing). Terimakasih nak..


Usia 25 bulan 17 hari, Alhamdulillah sudah lepas nen. Selama 17 hari ..bunda dan kakak saling berjuang. Qadarullah diberikan nikmat engorgement selama 3 hari, karena dedek yang khas dengan keanggunan saat netek 😊


Alhamdulillah..perpisahan mengASI-hi diantara bunda dan kakak diberikan kemudahan karena bunda sudah ridho .. Janji bunda sudah ditepati ya Yah..2 tahun 1 bulan 17 hari.. Gapapa ya mas ✌


Terimakasih suamiku atas pengertian,  yang telah bersabar dan memberikan dukungan terhadap pilihan istrimu untuk ber-NWP dan ber-tandem. Proses kegoyahan sang Ayah yang bisa dipahami baik oleh istri nya, dan pada akhirnya kami mendapatkan kesepakatan bahwa setelah Kakak 2 tahun harus disapih.


Dalam proses perjalanan menyapih yang naik turun, dari usia 19 bulan dan semakin intens disounding bahwa kakak sudah besar, sudah bisa lepas nen, bahwa ayah - bunda - dedek yang selalu menyayangi kakak


❤NIAT...iyaaa memang saya sudah berniat dan harus bulat tekad bahwa kakak akan saya sapih setelah 2 tahun, Alhamdulillah Allah berikan kemudahan proses nya tanpa mengolesi apapun di mammae / bilang nen saya pedas (pasti kakak jawab tidak pedes) / pahit (kakak jawab enak) / habis (kakak jawab masih sedikit nen nya). 


Cara terakhir.. Memberikan pengertian dari hati ke hati (Heart to Heart) ya kak..Kakak lebih menerima prosws menyapih seperti ini (keridhoan kakak) .Saya meminta dukungan suami (teman ketjeh) untuk membantu proses menyapih nya dengan mengambil peran sebagai ayah (biasanya ayah masase kakak, jarang banget minta digendong ayah 😄)


❤Waktu sounding selama 5 bulan.. Bukan berarti kami mengalami jalan yang mulus. Benar adanya ketika mendapatkan tekanan ekstern...tapi apalah daya saya yang masih kekeeuh berpisah dengan cara yang baik penuh cinta. Meng-iyakan semua tips dan trik..SEMBARI BERPIKIR (membaca keadaan) antara saya dan kakak ,CARA MANA YANG PALING TEPAT untuk kami. Sejauh mana saya mengenal kakak dan percaya akan kemampuan kakak..bahwa kami bisa menyelesaikan dengan baik-baik.


❤Kesepakatan antara saya dan kakak. Iyaa kami sebagai aktor utama..suami dan khalisha sebagai figuran. Terimakasih telah mengambil peran dengan baik. Love both of you!


❤Saya mempraktekan tips dan trik dari pengalaman bunda-bunda baik yang menyusui tunggal maupun tandem. Tidak terlalu ngoyo..perlahan tapi pasti, BERTAHAP proses menyapih nya. Iyaaa..pada akhirnya saya menerapkan demikian. Ada saat dimana saya harus TEGAS bahwa saya harus kuat mental saat menyapih dan Kakak dengan rayuan maut nya berusaha meluluhkan hati bunda 😥


Tak mengapa bunda menggendong kakak dan dedek bersamaan bersyukur ada ayah yang siap siaga memasase pundak bunda selepas kerja 😘 Pastinya...Kakak dan dedek telah belajar dewasa dengan versi nya


=====


Sekarang bunda bisa fokus mengASI-hi dedek.. Alhamdulillah kakak saat melihat dedek lagi gentong ia tidak minta giliran lagi menetek


Iyaaaa..rasa ridho dari dalam diri sendiri untuk menyapih yang membuat lebih mudah prosesnya




Purwokerto, 29 Desember 2017

-with love-

Bunda Efi dan Ayah Anggi Wisnubintarto

Rabu, Desember 20, 2017

Aliran Rasa Game Level 2

Alhamdulillah.. selesai sudah game level dua perihal melatih kemandirian. Memilih yang paling prioritas diantara pilihan-pilihan yang ada merupakan pilihan yang tidak mudah. Pada game level 2 ini bunda memilih berpartner dengan Kakak Khalish. Terimakasih kakak telah berkenan membantu bunda 😘

One week one skill .. Bunda sangat terbantu dengan kata kunci tersebut, itu artinya bunda harus bisa mengerem banyak hal untuk melatih kemandirian kakak. Bunda harus memprioritaskan kemandirian apa yang akan ditelateni lebih dulu. Pilihan jatuh pada melatih kemandirian Toilet Training, makan sendiri, dan aktivitas practical life skills.

Alhamdulillah Toilet Training Kakak lulus selama kurang lebih 8 hari intens saling bekerja sama, makan sendiri masih dalam proses belajar, sedangkan membantu pekerjaan bunda dalam kehidupan sehari-hari masih memerlukan pendampingan

Pada game level dua ,Bunda belajar mengenai konsisten, komitmen, kepercayaan kepada anak, dan kesabaran yang sangat luas.. Kakak sebagai partner Bunda selalu mengingatkan untuk tetap tersenyum, bahagia selalu saat memdampingi kakak

Tantangan terbesar game level dua yaitu memberikan pengertian pada porsi nya bahwa Kakak dan Dedek kondisi nya tidak sama. Bunda belajar bagaimana menyampaikan dengan bahasa yang lugas dimengerti anak. Contoh nya saat melatih kemandirian Toilet Training.. Kakak akan meniru pipis dan poop dimana saja, akan meminta pakai pampers karena dedek menggunakan pampers. Peran bunda disini memberikan penjelasan bahwa kakak sudah besar, dan kakak bisa pipis di kamar mandi

Usaha-usaha yang bunda lakukan untuk Toilet training kakak pada usia 25 bulan yaitu Bunda selalu menawarkan setiap 2-3 jam, mengajak kakak melepas celana sendiri, lalu bergandengan ke kamar mandi sambil bernyayi, dan mengajarkan bagaimana bersuci. Apabila kakak ngompol bunda juga tidak marah... Lgsg bunda gandeng kakak untuk pipis dan mengajak bersuci

Bersyukur rasanya kakak lulus toilet training diusia yang lebih cepat dari target bunda 2,5 tahun. Sebab kita mulai bertiga lagi tanpa asisten itulah alasan nya mengapa bunda memilih melatih toilet training. Naah sekarang saat nya kita belajar yang lain kakak..selain menyapih dengan cinta

"Berepot-repot dahulu bersantai-santai kemudian"

Kamis, Desember 14, 2017

Hari ke-15 Game level 2

Perkembangan Kakak sampai hari ini..Alhamdulillah mau makan sendiri. Porsi kakak setiap kali makan yaitu sedikit tapi sering.

Kali ini kakak ingin makan mie ayam sehat yang terbuat dari sayuran menggunakan sumpit. Rupanya kakak meniru bunda ✌

Mam kakak masih kececer..masih punya PR melatih kakak makan di kursi dan meja sedangkan kondisi di rumah dibuat lesehan minim perabotan. Mengingat anak-anak mulai aktif berlarian.

"Kakak mau makan sendiyiii bu ake umpit"..pinta kakak. "oke..bunda ambilkan yaaa..bunda juga mau makan kita makan sendiri (sambil membagi menjadi 2 porsi),,Hmmm ena enaa enakkk bu.. Sahut kakak dan saya pun menjawab .."Alhamdulillah.. Ayoo kakak bareng-bareng ucap alhamdulillah" .kita berterimakasih sama Allah kak 😍

Memang benar ya kalau cocok menu mam bisa banyak dan sedikit intervensi kita saat anak makan atau pura-pura tidak memperhatikan anak saat makan meski suka nya Bunda curi-curi pandang

Selamat belajar kakak!

#harikelimabelas
#tantangan10hari
#melatihkemandirian
#gamelevel2
#kuliahiipbunsay

Rabu, Desember 13, 2017

Hari ke-14 Game level 2

Makan sendiri di Booster Seat (BS)

Selama memiliki BS kakak baru kali ini bahagia duduk di BS nya. Hmmmm...masih teringat jelas saat awal MPASI bunda dudukan di BS nya, tidak lebih dari 5 menit pasti menangis dan teriak-teriak memberikan sinyal untuk segera diangkat dari BS

Efek respon kakak yang belum bersahabat dengan BS nya, kakak selalu kami latih makan dengan kondisi lesehan di rumah. MaasyaAllah ..bahagia nya. Kakak bebas bereksplore sesuka nya tanpa ada tangisan

Naah, kali kedua bunda mengeluarkan BS untuk adik nya. Diluar perkiraan ,respon kakak sangat senang. Ia pun meminta makan di BS. MaasyaAllah kakak rupanya meniru.. Iyaaa ia sedang meniru apa yang dilakukan adik nya. Baiklaah.. Bunda sambut dengan senang hati respon kakak

😘😘😘

Sore hari setelah bangun tidur.. Bunda menawarkan kakak makan, dedek bunda letakkan di kasur lengkap dengan tembok bantal nya.

Menu sop dan hati goreng kesukaan kakak bunda hidangkan lagi untuk kesekian kali nya. "Kakak, ayok makan, mangkok nya bunda taruh di kursi ya..biar ga susah makan nya" ucap saya. Respon kakak palah langsung duduk di kursi. 😍😆😉..okelaah kakak 😘

"Kakak mam sendiri ya..bunda sambil njagain dedek, bunda nemenin kakak makan juga".. Kakak mengangguk sambil asik makan. Khas nya kakak makan masih berantakan dimana-mana.. 😍🙈 "ibuukk jatuuuh asi nya.. Ibuuuk atuuuh ati nya (menggelinding)..ibuuu enaaa enaaaa mam nya" ..tabarakallah kakak, bungah pisan Bunda . Nada suara kakak masih terekam sangat jelas di telinga bunda.. Terimakasih kakak

Kakak.. Terimakasih telah belajar dengan keras, bunda menyadari bahwa kakak pun terkadang ingin disuapi bunda. Bunda mengerti sayang.. Melatih kakak makan sendiri pun merupakan bentuk sayang Bunda .. 😘

#harikeempatbelas
#melatihkemandirian
#gamelevel2
#tantangan10hari
#kuliahiipbunsay

Selasa, Desember 12, 2017

Hari ke-13 Game level 2

Menjelang akhir game.. Bunda memutuskan untuk melatih kemandirian kakak perihal makan sendiri.

Menilik milestone kakak, sebenarnya dari usia 12 bulan sudah belajar untuk makan sendiri. Bunda menerapkan metode BLW (Baby Led Weaning) dari usia 6 bulan meski pada saat prakteknya masih mix dengan disuapi. Iyaaa, bunda rasanya ingin menyuapi kakak juga..tapi saat kondisi kakak kurang fit

Kakak...saat mendapatkan peran baru menjadi Kakak seutuhnya dan dengan alasan efesien waktu, bunda lebih seringn menyuapi kakak. Beres! Cepat selesai..tidak mengepel , bunda pun bisa segera mengerjakan yang lain ..aah iya selagi dedek anteng

Porsi melatih makan sendiri jadi berkurang..apa iyaa ini artinya kepercayaan saya berkurang pada kakak? .. Berbenah, berbenah, dan berbenah...memang benar, saya yang mulai krisis kepercayaan diri untuk melatih kemandirian kakak makan sendiri. Saya yang membatasi kakak untuk mengekplore apa yang iya makan.

Mulai 3 minggu terakhir sampai hari ini grafik perkembangan makan sendiri naik turun. Terkadang bisa habis semua yang dihidangkan dan sebaliknya. Saya pun sering bertanya ke kakak, "kenapa sayang mam nya masih banyak kok udahan?" .. Jawab kakak "enyaaang bu"

Mood dan waktu makan berperan penting selain kecocokan menu. Kakak sekarang sudah bisa request menu..mau makan pake ini dan itu 😘😍

Menu kesukaan nya adalah sop dan hati goreng. Iyaaap..ini menu masih berada di tangga rangking teratas. Bunda dokumentasikan kakak saat minta makan sendiri, rasanya ini moment romantis untuk dilewatkan.. Kakak bisa makan sendiri ditemani Ayah,Bunda, dan dedek

Alhamdulillah.. Cocok menu nya, mam nya lahap, dan kakak sangat bahagia saat makan. Please kindly add my IG @efiasafitri for watching the videos

Masih berproses ya sayang kita belajar nya..

#hariketigabelas
#melatihkemandirian
#gamelevel2
#tantangan10hari
#kuliahiipbunsay

Senin, Desember 11, 2017

Hari ke-12 Game Level 2

❤ Merapikan mainan ❤

Bunda memberikan apresiasi sekali ke kakak karena baru kali ini hati kakak tergerak untuk merapikan mainan nya

Tidak selalu mulus tiap mengajak membereskan mainan .. Sering kali cuma dilirik dan bablas aja respon kakak meskipun bunda sering memberikan contoh.

"Kakak, selesai main ayok kita beresin bareng mainan nya" .. "Kakak mau bantuin bunda?" .. Rupanya belum bersambut baik ajakan bunda

"Undaaa..tata mau bikin atan (jembatan)" ... "Oke, kakak bisa bikin sendiri dulu, kalo bunda dah selese nanti bunda bantu" jawab saya

Sejenak diam ..kaget juga sambil merhatiin kenapa jadi respon main dilempar-lempar..tidak lama lalu kakak beralih ke mainan yang lain

"Kakak..ayo diberesin dulu mainan nya"..bujuk saya, "Kakak.. Bantu bunda masukken mainan ke box ya".. (saya letakkan box di depan kakak, sambil memperhatikan respon kakak). Alhamdulillah kakak langsung memasukkan mainan ke box nya (kardus) ,iya meski beberapa kali membereskan sambil melempar, tapi tetap saya arahkan ke dalam kardus mainan nya

Rupanya bunda yang kurang efektif memberikan perintah, dan tentang kemandirian kakak membereskan dan mengembalikan mainan masih perlu banyak pembiasaan. You did it ,good job kakak

#harikeduabelas
#tantangan10hari
#gamelevel2
#melatihkemandirian
#kuliahiipbunsay

Minggu, Desember 10, 2017

Hari ke-11 Game level 2

Seni nya di rumah bertiga .. 😉

❤ Mengangkat baju di jemuran❤

Kakak sengaja mulai bunda libatkan dalam practical skill life .. Ini bekal masa depan Kak 😍   modal ganteng aja ga cukup sayang 🙈😘😉

Awal tantangan menjalani uniknya bertiga bersama Kakak dan Dedek, saya ketar-ketir tidak karuan. Handphone tidak pernah jauh dari 3m, berkali-kali saya chat suami menanyakan kapan pulang? Sudah diperjalanan belum? Sudah sampai mana? Dan berdoa selalu semoga suami sampai rumah dengan selamat dan segera sampai

Hari demi hari kami pun beradaptasi, saya belajar pola baru dari Kakak dan Dedek, hingga akhirnya kami belajar membentuk a home team

Kakak dengan keaktifan nya saat ini, sangat disayangkan kalau tidak disalurkan secara positif. Bunda masih banyak belajar ya kak.. 😘

Qadarullah..saat bunda minta tolong kakak untuk mengangkat baju di jemuran, dedek minta digendong. "Kakak, kita ngangkat baju yuuk..bantuin bunda yaa (sambil menyerahkan keranjang putih ke kakak)",...MaasyaAllah sumringah nya kakak

Satu per satu baju diangkat nya..sering kali minta tolong karena kesulitan (baju nya nyantol) 🙈.. "Toyong tata undaaaa.. tata beyuum itsa (lafal "S" nya kakak.. dalam ejaan huruf hijayah nya "tsa")

"Iyaaa sayang...bunda bantu" ...

Melihat respon kakak yang antusias ..Alhamdulillah.. Meski tangan sering kena hanger atau tersandung jemuran tetep ga menyurutkan semangat kakak untuk membantu Bunda ..

Bersyukur nya baju udah pada kering.. Jadi bunda ga perlu mbilas lagi kalau jatuh ke lantai

PS: catatan hari ini..diskusi sama suami tentang judul kemandirian mengangkat baju di jemuran 😆✌

#harikesebelas
#tantangan10hari
#gamelevel2
#melatihkemandirian
#kuliahiipbunsay

Sabtu, Desember 09, 2017

Hari ke-10 Game level 2


Hari ini ingin mendokumentasikan hal yang seru buat Kakak plus membuat bunda nya terkagum

Membantu memasukkan baju yang disetrika ke lemari

Kakak belum pernah saya libatkan untuk membantu memasukkan baju yang sudah disetrika. Semua uborampe setrika, baju yang sudah kering saya plot-kan di kamar depan. Harapan nya supaya kakak tidak dapat mengobrak-abrik yang sudah disetrika

Ternyata diluar perkiraan saya, saya yang sedang asik bersama dedek ..mengASI-hi dedek. Kakak anteng tidak ada suara. Tiba-tiba datang mendekat.. "Ibuuuk..ibukk..tata ..yemaayi aju yaa" sambil bawa setumpukan selimut, kakak letakkan di dalam lemari. Lalu terus menerus kakak mengambil sampai habis di kamar depan.

Saya...eeeehmmmm..pasraah sama kakak...apa yang kakak lakukan saya terkagum, speechless .. Ketawa iyaaa, haru juga...ga bisa dideskripsikan

Kakak, yang rupa nya diam-diam belajar dari Bunda nya (meniru) ..kakak menunjukkan, TRUST ME bunda..Let me learn and try! 😘

Sungguh, perasaan bahagia dan haru yang campur aduk.. Masalah berantakan (perkara saya menata ulang semua baju yang sudah ambruk..umpel-umpelan, itu nomor sekian deeeh.. 😆😍🙈)

Daaan..baiklah, bunda akan mulai melibatkan kakak.. Yuuuk nak, kita kompakkan saling membantu utk melatih kemandirian kakak

Selanjutnyaa..kakak mulai belajar memilih baju dan celana yang akan dipakai yaa 😘😍 ..ga masalah sayang kalau nanti nya pilihan kakak baju itu, itu, aja yang dipake.. mbahringgo (kumbah garing dinggo) 😉

#harikesepuluh
#gamelevel2
#melatihkemandirian
#tantangan10hari
#kuliahiipbunsay

Jumat, Desember 08, 2017

Hari ke-9 Game leve 2

Hari ke-9

📝 Melepas sepatu/sandal dan meletakkan di rak sepatu 📝

1 pekan pertama , Alhamdulillah kakak lulus Toilet Training dengan konsisten saling mendukung selama 8 hari eksklusif.

Pekan kedua, Bunda memilih melatih kemandirian kakak dalam practical daily skill (dalam kehidupan sehari-hari). Di usia nya memasuki 25 bulan insyaAllah, tema setiap hari nya berbeda. Daftar melatih kemandirian di pekan kedua diantara nya
1. Makan dan minum
2. Melepas sepatu dan meletakkan nya di rak
3. Menggosok gigi
4. Meletakkan piring atau gelas kotor di tempat nya
5. Memasukan baju kotor ke mesin cuci
6. Cuci tangan
7. Mengambil celana dan baju sendiri/punya adik
8. Mengangkat jemuran
9. Meletakkan baju yg sudah dirapikan

====

Hari ini bunda mendokumentasikan perihal kemandirian melepas sepatu dan meletakkan nya di rak sepatu. Awalnya kakak bingung, butuh waktu belajar nya dan memahami intruksi. Saat bunda berikan intruksi ..tidak selalu mulus jaya, jadilaah diberikan contoh (action).

Role model untuk kakak , saya dan suami memberikan demo step by step, hingga akhirnya kakak mampu secara mandiri melepas sepatu/sandal dan diletakkan pada rak sepatu dalam 1 minggu terakhir.

Sehari tidak langsung jadi...🙈 butuh berkali-kali pemahaman dan latihan, hingga akhirnya mampu ..tentu dalam pengamatan sampai hari ini.

Terimakasih kakak telah berusaha dengan baik 😘 semangat belajar sayang

#harikesembilan
#tantangan10hari
#gamelevel2
#melatihkemandirian
#kuliahiipbunsay

Kamis, Desember 07, 2017

Hari ke-8 Game level 2

Alhamdulillah.. Selamat kakak.. Selamat kakak Khalish telah berusaha dengan keras hingga akhirnya bunda katakan mampu secara mandiri kakak menjadi kapten kapan harus BAK dan BAB

Naah, sebagai bentuk reward kakak, bunda membuatkan papan reward rencana nya. Fakta nya memang tidak sesuai bayangan... Jauuuh dari konsep. Alhasil kakak minta nempel mobil taxi. Jumlah nya 8 karena sampai hari ke-8 kakak lolos TT nya.

Di sisi lain , hari ini kita bermain warna dan menempel di dinding ya kak

One week one skill, awalnya Bunda gatel karena banyak perihal kemandirian yang bisa dilakukan. Bunda memilih kembali melatih kakak Toilet Training. Saat usia 22 bulan kakak sudah lulus TT sebenarnya, liburan di Cilacap 2 hari, bablasss semua. Jadilah bunda haru mengulang melatih kemandirian kakak tentang TT

Alasan bunda menunda TT (tidak pernah mentatur) saat itu sedang hamil tua, di rumah multitasking, jadi ayah dan bunda sepakat menunda. Selain itu Bunda menantikan saat dimana Kakak sudah paham komunikasi 2 arah, pikir saya pasti akan lebih mudah. Jadi....woless banget respon nya saat ada yang tanya "Khalish belum ditatur yaa? Belum dilatih TT ya?"

Hari ini hari ke-8 ..dengan pemantauan secara bertahap dan deg deg ser setiap malam takut mengompol, alhamdulillah 2 malam ini lulus kering

Suksesnya TT karena kami bekerja sama dalam tim. Semoga tetap konsisten ya kakak.. 😘 Kita belajar kemandirian hal yang lain ya mulai hari ke-9

===

Pencapaian hasil melatih kemandirian TT sampai hari ini..tidak menyurutkan semangat bunda untuk terus memonitor perkembangan kakak. Membersamai kakak dan dedek..memang tak akan pernah tergantikan

Rabu, Desember 06, 2017

Hari ke-7 Game level 2

Toilet Training (part 7)

Hari demi hari semakin seru tantangan melatih TT kakak, baik dari saya dan suami maupun kakak. Variasi tantangan perihal TT ternyata tidak dapat berdiri sendiri karena disayangkan aspek melatih kemandirian yang lain.

Rangkaian kemandirian pada hari ke-7 ..Toilet Training masih menjadi fokus utama dan sangat disayangkan kalau aspek kemandirian yang lain tidak terdokumentasikan

Sore ini kakak bangun tidur pukul 16:00, 16:30 minta mandi, lalu mengajak bunda ke lapangan

======
A. Kakak punya teman baru

Seperti biasanya, saat sore hari usai mandi, kakak pasti sudah mengambil sepatu nya. Kakak menunggu di pintu gerbang, bunda nya masih riweeuuh nyiapin ini itu
.
Lapangan bola, tempat favorit kakak. Sepanjang jalan bakal cerita terus ..ga pernah bosen 😍, biasanya ikut ke TPA dan hari ini libur
.
Sore ini, kakak mendapatkan teman baru. Mas Aska, ini awal perkenalan mereka
.
Bola yang merekatkan mereka, padahal klo ketemu di TPA biasa aja 🙈✌ begitu mas Aska pegang bola langsung mau kenalan
.
Khalish, jarang keluar rumah. Alhamdulillah tipe cepat adaptasi, meski awalnya bunda masih berperan menjadi penghubung 😆
.
Khalish, lebih banyak waktu main di rumah, salah satu alasan nya biar saya lebih mudah memantau kakak, meski kondisi nya colorful bgt kalo di rumah, lengkap dg kehadiran Khalisha
.
Sejauh ini, kakak tidak mengalami kendala untuk bermain, ia bahkan hafal nama-nama tetangga dan teman-teman nya. Hanya saja, ia memang tak pernah minta main ke rumah tetangga/teman nya
.
Mungkinkah ini yang disebut home? 😉😍
.
.
Catatan sore hari,
Dari kejauhan menemani kakak di lapangan (read, takut kena bola..✌)

=====

B. Toilet training

Pernah sekali kakak keblabasen mau pipis karena saking kebelet nya, bilang mau pipis tapi pada saat yang sama juga ngompol. Teringat sangat jelas ngompol di halaman tetangga.

Sore hari ini kakak bilang mau pipis saat perjalanan pulang dan saya memberikan pengertian bahwa kakak harus bersabar sebentar karena akan sampai rumah. Begitu sampai rumah Budhe, saya minta ijin ke KM, dan menemani kakak ke KM.. Ploooong,lega! Kakak tidak mengompol

Malam hari nya, kami pergi untuk membeli makan diluar. Selama di perjalanan kakak menunjukkan tanda mau BAB karena beberapa kali mengejan dan saya belum memakaikan pospak. Ketar-ketir...akhirnya saya minta tolong suami untuk berhenti dan memakaikan pospak. Sesampainya di tempat makan, saya cek lagi pospak nya masih kosong. Alhamdulillah.. Misi berlanjut. Posisi saya masih menggendong Khalisha, saya minta tolong suami untuk mengantar kakak ke KM

"Mas..tolong antar kakak ke KM, bantu adek (istri) buat meneruskan dan melatih TT kakak" .. Suami langsung mengiyakan.

Sesampainya di rumah, kakak melepas celana sendiri bilang mau pipis.

Kakak, telah berusaha dengan baik. We do believe it!

====

PR bunda dan ayah harus konsisten melatih TT pada malam hari, semangat!

#hariketujuh
#gamelevel2
#tantangan10hari
#melatihkemandirian
#kuliahiipbunsay

Selasa, Desember 05, 2017

Hari ke-6 Game level 2

Toilet Training (part 6)

Ibarat buah perkembangan nya sudah gemading (mendekati matang). Hari ini (5/12) selain belajar Toilet Training Kakak belajar juga tentang kemandirian bermain sendiri ( biasanya minta ditemenin bunda, bunda harus berada disamping kakak )

1. Toilet Training
Alhamdulillah hari ke hari menunjukkan peningkatan. Flash back sejenak, kami memang menunda TT kakak karena pada saat tersebut saya hamil tua, dan sepakat akan melatih TT saat kakak sudah 2 tahun

Perkembangan sampai hari ke-6

A) BAK
Kakak sudah lebih mandiri memanage diri nya untuk BAK. Dimulai dari menyatakan keinginan, melepas celana, berjalan ke kamar mandi, menyiram urine dan melakukan thoharoh (wawik)

B) BAB
Kakak dibandingkan hari ke-5 ,pada hari ke-6 sudah mampu meng-alarm diri kalau ingin BAB. Awalnya memang jongkok dimana kakak berada, sambil memberitahu saya kalau kakak mau poop. Segera saya mengarahkan kakak untuk jalan ke KM (karena saya masih mengurus adik nya biar ga guling-guling di lantai saat ditinggal ke KM mengurus kakak). Sesampainya di KM kakak sudah jongkok dengan posisi celana masih terpakai. Terdengar suara gayung, rupa nya kakak sedang bersiap utk cebok. "Ibuu..toyong kakak" ..pinta nya, bergegas saya membantu kakak. Alhamdulillah dapat bonus lagi..baju kakak basah kuyup 😆

Evaluasi pencapaian hari ini
- bunda masih harus memberikan motivasi dan mengajarkan dengan sabar, kalau kakak harus melepas celana saat BAB
- bunda memberikan motivasi kakak untuk jongkok di kloset
- merencanakan pelaksanaan TT pada malam hari (sampai saat ini masih belum konsisten, kadang klo bunda nya tidur saking lelap nya, lupa ga nawarin BAK 🙈)

====

Di sisi lain hari ini kakak belajar untuk mandiri dalam bermain

2) Bermain sendiri

Terimakasih kakak telah menghibur dedek dan memberikan peran terbaik dengan versi terbaik kakak 😘
.
.
Alhamdulillah hari ini kami bertiga di rumah, selalu ada kejutan itu pasti, entah kakak atau dedek, tapi yang pasti kedua nya saling memahami dan kooperatif. Tauuu kalo di rumah bunda sendirian 😘
.
Siang ini, dedek tidur cuma sebentar dan bangun tidur ga happy (ora bombong) langsung kejer nangis nya. Begini salah begitu salah ,digendong pun ga mempan. Ekspresi kakak bingung liat adek nya nangis, sampe tanya "dedek napa yaah bu?" ..lgsg bunda jawab "nangis kakak..tolong bantu bunda ya, kakak main sendiri dulu".. Bunda yakin kakak mengerti apa yang disampaikan bunda karena kakak mengangguk, lalu pergi main truk box kesukaan nya
.
"Bu, tata mau nenen".. Saat saya menyusui Khalisha dan masih nangis kejer.. "Kakak, nenen nya nunggu dulu yaa..dedek masih nangis ,bunda mau nenenin dedek dulu ".. Kakak menjawab dengan polosnya
.
MENJAGA STAY COOL (disaat suasana tidak kondusif itu.....butuh ketenangan luar biasa) . Iyaaa, saya harus menguasai diri sendiri agar tidak menjadi energi negatif. Tetap STAY COOL ..butuh tarik nafas panjang berkali-kali biar anak tidak kena sasaran. Jadi teringat pesan mb Fiqoh, kalau musuh terbesar adalah diri sendiri
.
Tetap tenang, tenang, tenang dan tenang
.
30 menit belum juga tenang dedek nangis nya, tetangga depan, samping, dan 2 rumah disebelahnya sampai merapat ke rumah, berniat membantu saya..tau kalau anak-anak saya masih imut-imut gemesyin semua
.
Qadarullah kakak ga mau ikut tetangga, 10 menit kemudian Khalisha mau netek, trus ditimang-timang bentaran dan tenang..Alhamdulillah lega! Lalu tertidur....😘, setelahnya kakak mendekat minta netek. Terimakasih kakak telah bekerja sama dengan baik. Alhamdulillah

Senin, Desember 04, 2017

Hari ke-5 Game level 2

Toilet Training (Part 5)

Kerjasama Toilet Training di Malam hari

Alhamdulillah sampai hari ini masih berproses melatih kemandirian kakak tentang Toilet Training

Selama 5 hari kami fokus melatih TT pada pagi-petang hari. Hasil evaluasi untuk kakak, ia sudah mampu membedakan BAK dan BAB, melepas celana sendiri, wawik. Ayah dan Bunda masih punya PR utk manejemen waktu BAK ketika bangun tidur. Sering kali masih keblabasen kalau tidak segera mengajak kakak ke KM

Toilet training selanjutnya..Ayah bunda mau melatih pada malam hari. Pelaksanaan nya sudah dapat 1 malam (minggu malam). Kakak tidak mengompol.. Alhamdulillah.. Mwaah mwaaah sun sayang buat kakak deh..saking sering nyaa bunda nyium, kakak diantara risih dan malu 🙈

Di sisi lain, saya harus membangunkan atau menawarkan kakak BAK saat malam hari ketika kakak nglilir minta nenen.

Berproses ya sayang..pasti bisa!

#harikelima
#gamelevel2
#melatihkemandirian
#tantangan10hari
#kuliahiipbunsay

Minggu, Desember 03, 2017

Hari ke-4 Game level 2

Toilet Training (Part 4)

Perkembangan hari ke-4 masih perlu usaha untuk melatih kakak, hari ini kakak 1x mengompol. Laporan yang diterima bunda, sebelum mengompol kakak telah menyatakan keinginan untuk BAK, akan tetapi tidak segera ke KM karena minta minum es yang sedang diminun oleh sepupu laki-laki nya.  Di sisi lain saya memberikan apresiasi ke kakak karena untuk pencapaian perkembangan sampai hari ke-4 yaitu

1. Saat terbangun pagi hari kakak langsung menuju KM , bilang kalau mau pipis , kakak melepas celana sendiri dilanjutkan bebersih

2. Selang 15 menit kakak bilang mau BAB lalu mengajak saya k WC minta ditemani (tidak seperti sebelum-sebelum nya yang biasanya langsung jongkok dimana kakak berada) . Kakak secara mandiri menyiram BAB nya. Masih perlu pendampingan perihal BAB karena masih BAB di lantai belum mau di kloset.

Bunda masih konsisten melatih TT kakak, terimakasih telah bekerja sama dengan baik kakak. Kakak telah berusaha dengan baik 😘

#harikeempat
#tantangan10hari
#gamelevel2
#melatihkemandirian
#kuliahiipbunsay3

Sabtu, Desember 02, 2017

Hari ke-3 Game level 2

Toilet Training (Part-3)

Melibatkan keluarga dalam melatih kemandiria Toilet Training

Kami masih menikmati long weekend ditempat simbah Cilacap. Kami membawa stok pampers untuk kakak dan dedek. Siang hari kakak masih bisa dikondisikan, Kakak akan jalan ke kamar mandi dan melepas celana nya sendiri, meski nyata nya baju basah semua! Bagaimana tidak basah, bermain air adalah aktivitas yang digandrungi kakak 😆Take a deep breath.. Keep smile .. Semua bagian dari belajar kakak untuk mandiri dalam Buang Air Kecil (BAK) dan Buang Air Besar (BAB)

Lagi-lagi kami tergoda untuk memakaikan pampers, fix kami pakaikan sebelum berangkat jalan-jalan. 45 menit menjelang maghrib, kakak minta ikut ke tempat Mbah Dede. Jadilah kakak ikut kesana dengan kondisi memakaikan pampers

Proses melatih kemandirian Toilet training dengan kondisi sedang berada dalam extended family, maka kami harus merangkul semua anggota keluarga. Yuup..we are a great team!

Saya selalu memberitahu dan minta tolong ke semua anggota keluarga yang ada di rumah bahwa Kakak Khalish sedang saya latih Toilet Training. Saya minta tolong agar Kakak ditawari BAK setiap 2-3 jam apabila kakak tidak bilang sendiri mau BAK. Di sisi lain saya juga berpesan agar mengecek pampers kakak, jika masih kosong, maka ajak kakak ke KM untuk BAK

Alhamdulillah.. Semua kooperatif dan memberitahukan kepada saya apa yang terjadi saat dilatih TT 😉😍

Mengucapkan terimakasih ke semua anggota keluarga yang telah membantu kakak,  terimakasih telah berperan dengan baik

Semangat berlatih kakak..pasti bisa 😘

#hariketiga
#gamelevel2
#tantangan10hari
#melatihkemandirian
#kuliahiipbunsay

Jumat, Desember 01, 2017

Hari Ke-2 Game level 2

Toilet Training (Part 2)

Perjalanan Purwokerto-Cilacap

Alhamdulillah.. Long weekend! Libur telah tiba libur telah tiba hatiku gembira 😍 inilah yang saya rasakan dikala libur telah tiba, mengagendakan liburan ala-ala di rumah simbah cilacap. Desember jadwal kami mengisi liburan di Cilacap, rencana nya kami mau ke Teluk Penyu

Jam 10:00 kami berangkat dari rumah, sebelum ke cilacap kami mampir dahulu ke Purbalingga untuk mengambi buah rambutan hasil panen pakdhe Hartoyo

Sebenarnya bukan liburan yang kami titikberatkan ..berhubung kami mempunyai jadwal melatih TT kakak dan hari ini kami berpergian jauh, saya memberikan apresiasi ke Kakak karena pampers masih kosong selama 4-5 jam. Setelah mandi pagi kakak memakai pampers, iyaa hari ini ayah ingin memandikan kakak dan dedek.

Bunda lupa sama sekali menawarkan kakak pipis karena kakak memakai pampers. Saat perjalanan dekat Andang Pangrenan baru sadar , kok pampers kakak kosong karena prediksi saya sudah terisi. Langsung saja saya bertanya ke kakak

"Kakak belum pipis ya? Mau pipis di kamar mandi?" tanya saya. Lalu kakak mengangguk. "Pipis dipampers aja kak..gapapa" celetuk ayah nya. Spontan saya membalas ucapan suami ,"Mas, kita kan lagi jadi tim sukses TT kakak, kalau kakak ga mau di pampers, yaudah kita hargai kakak.. Nanti tolong mampir alfa*art..yang kiri jalan aja"

"Sebentar ya kak.. Alfa ny sudah keliahatan".. Sesampainya di alfa..kakak turun bersama ayah, 10 menit kemudian kembali ke gerobak. "pipis banyak kakak mas?", tanya saya.. Suami pun menjawab "banyak kok"

====

Evaluasi kami dihari kedua, kami hampir saja tidak konsisten dalam melatih TT kakak, berbenah kembali tujuan kami utk melatih kemandirian kakak perihal TT. Ayoook sepakat jadi tim sukses TT kakak suamiku!

Saya pun memberikan apresiasi ke kakak, saya peluk dan mengucapkan bahwa kakak telah berusaha untuk menunggu pipis di kamar mandi dan pampers kosong 😍😘


Semangat berlatih kakak!